jenis Virus ini pasti sudah sangat
sering kita dengar.Virus ini ditulis
dengan bahasa pemrograman dari suatu aplikasi bukan dengan bahasa
pemrograman dari suatu Operating System. Virus ini dapat berjalan apabila
aplikasi pembentuknya dapat berjalan dengan baik, maksudnya jika pada
komputer mac dapat menjalankan aplikasi word maka virus ini bekerja pada
komputer bersistem operasi Mac.
Ada beberapa cara menangani virus makro. Berikut langkah – langkah yang dapat
diterapkan baik untuk sistem operasi Ms. Windows maupun Macintosh. Apakah anda
pernah menemui kejadian – kejadian berkut ketika sedang bekerja dengan komputer
anda ? Jika ya, maka anda perlu waspada. Karena kejadian – kejadian ini adalah
gejala – gejala yang umum terjadi bila sebuah komputer terinfeksi virus makro :
- Ketika anda akan menyimpan sebuah dokumen, maka Microsoft Word hanya
menyimpannya sebagai Template
- Ketika anda membuka sebuah dokumen, akan muncul sebuah dialog box berisi
nomor 1
- Dalam daftar makro anda, akan muncul nama makro baru. Jika komputer anda
menampilkan makro dengan nama Macro AutoOpen dan FileSaveAs, itu artinya virus
sudah masuk ke dalam komputer anda
- File Winword6. memuat : ww6=1
- Pada saat anda membuka sebuah dokumen Word atau template, akan muncul pesan
yang tidak biasa dan tidak semestinya muncul
Jika anda menemui gejala – gejala tersebut, maka virus yang biasa menyerang
dokumen Word ini sudah bercokol dalam komputer anda. Berikut cara – cara yang
dapat dilakukan untuk mengantisipasinya.
Cara 1 : Upgrade Sistem Komputer
anda menjadi Word 7.0a, Word 97 atau Word 98 Macintosh Edition
Bagi pengguna Windows, jika anda menggunakan Word versi 7.0 untuk Windows 95,
cobalah untuk beralih pada Word versi 7.0a. Versi 7.0a akan mendeteksi dan
memberikan peringatan, jika file anda ada yang terserang virus makro. Jika anda
menggunakan Word dibawah versi Word 95 untuk Windows, maka anda sebaiknya
meng-upgrade-nya menjadi Word 97.
Sedangkan bagi pengguna Macintosh yang menggunakan versi 6.0, 6.0.1 atau
6.0.1.a, upgrade-lah menjadi Microsoft Word 98 Macintosh Edition.
Untuk selalu mendapatkan berita terbaru mengenai update produk – produk
Microsoft, anda dapat menghubungi Microsoft Sales Information Center terdekat
atau mengunjungi web site Microsoft World Wide Offices di http://www.microsoft.com/world-wide/default.htm
Cara 2 : Pakailah Aplikasi “Macro
Virus Protection Tool”
Jika anda menggunakan Word versi 6.x (untuk Windows atau Macintosh), pakailah
Microsoft Application Note yang disebut Macro Virus Protection Tool. Pada
Windows digunakan versi WD1215, dan untuk Macintosh adalah MW1222.
Aplikasi ini memuat sebuah tool yang disebut dengan Scanprot.dot. Tool ini akan
mencegah dan memperingatkan jika anda membuka file yang sudah terkontaminasi
virus makro. Tetapi yang perlu diingat, aplikasi ini tidak membersihkan makro
dari sistem komputer anda.
Macro Virus Protection Tool secara otomatis akan menginstal sejumlah `makro
baik` pada template normal (Normal.dot) anda. Makro tersebut adalah : AutoExit,
FileOpen, InstVer, ShellOpen.
Cara 3 : Tekan Tombol SHIFT Jika
anda Membuka Sebuah File
Jika komputer anda tidak menunjukkan gejala – gejala seperti disebutkan di
atas, tetapi anda ingin mencegah serangan virus pada komputer anda, ada jurus
sederhana yang bisa dilakukan. Tekanlah tombol Shift ketika anda membuka file
yang dicurigai terinfeksi virus makro. Dengan menekan tombol Shift, anda akan
mencegah aktifnya Auto Macro. Jika memang file tersebut terinfeksi oleh makro,
maka makro pada file tersebut tidak akan di-load.
Cara 4 : Hapus Makro dan Lakukan Recovery Dokumen
Jika anda sudah menemui gejala – gejala di atas pada komputer anda, atau anda
mencurigai bahwa komputer anda sudah terinfeksi, jangan panik ! Ikuti langkah –
langkah berikut untuk menghapus makro jahat dan memulihkan dokumen anda. Namun
perlu diingat, solusi ini hanya bersifat sementara. Karena setiap hari, ada
virus makro baru yang diciptakan, sehingga bisa jadi, pada beberapa strain,
langkah – langkah berikut ini tidak mempan.
1. Tutup Word dan rename file
Normal.dot menjadi Normal.xxx (Windows) atau pindahkan Normal pada desktop
(untuk Macintosh).
2. Buatlah back-up atau salinan dari file yang terinfeksi.
3. Buka Word.
4. Pada menu File klik Open.
5. Masuklah ke dalam folder yang mengandung file terinfeksi.
6. Klik atau pilih file yang terinfeksi.
7. Tekan dan tahan tombol Shift dan klik Open.
8. Teruskan untuk menekan tombol Shift sampai file yang terinfeksi dibuka pada
Word.
Selanjutnya untuk menghilangkan makro yang jahat, lakukan langkah – langkah
berikut :
1. Pada menu Tools, klik Macro.
2. Pada daftar makro, klik All Active Templates.
3. Pilih makro jahat tersebut dan klik Delete. Klik Yes.
4. Ulangi langkah ketiga sampai semua makro jahat dihapus.
5. Klik Close.
Untuk memulihkan teks dari dokumen yang terinfeksi :
1. Blok seluruh isi dokumen dengan
menekan Ctrl dan A (Windows) atau Command dan A (Macintosh), atau dengan
memilih Select All pada menu Edit.
2. Tanda paragraf terakhir tidak boleh disertakan. Untuk itu tekan tombol Shift
dan Panah kiri.
3. Pada menu Edit, klik Copy.
4. Pada menu File, klik New. Pilihlah template yang ingin anda gunakan dan klik
OK.
5. Pada menu Edit, klik Paste.
6. Ulangi lima langkah menghapus makro jahat untuk memastikan bahwa virus makro
sudah tidak direplikasi lagi.
7. Save dokumen.
Sebagai alternatif jika cara keempat tidak mempan, maka anda dapat mencoba cara
ke lima.
Cara 5 : Pergunakan Organizer Untuk
Menghapus Sementara Virus Makro
Anda harus selalu waspada. Jika anda membuka file – file lain setelah anda
membuka file yang terinfeksi, maka besar kemungkinannya bahwa file sehat anda
akan terinfeksi juga.
Untuk menghilangkan virus dari template Normal, ikuti langkah – langkah berikut
:
1. Tutup semua dokumen. Jika ada
sebuah file aktif sakit yang terbuka, maka dengan mudah virus akan menginfeksi
Normal.dot (Windows) atau Normal (Macintosh).
2. Pada menu File, klik Templates, dan klik tombol Organizer.
3. Pilihlah tab Macro. Rename atau hapus seluruh makro berikut : AutoClose,
AutoExec, AutoOpen, FileExit, FileNew, FileOpen, FileSave, FileSaveAs, Macros,
ToolsMacro.
4. Tutup Organizer.
5. Pada menu File, klik Save All untuk menyimpan semua template.
Sedangkan untuk menghilangkan virus dari dokumen, anda dapat mengikuti langkah
– langkah di atas. Pada langkah ketiga, selain menghapus makro dari template
Normal, hapus juga makro dari dokumen (template). Ketika anda sudah selesai,
klik menu File dan klik Save All untuk beralih pada file berikutnya.
Cara 6 : Sisipkan File Ke Dalam
Dokumen Baru
Jika menggunakan cara ini, maka anda perlu me-rename Normal.dot (Windows) atau
memindahkan Normal ke desktop (Macintosh). Selanjutnya pada menu Insert, klik
File untuk menghilangkan sementara virus makro. Cara ini biasanya paling efektif
untuk virus makro jenis CAP yang menyerang dengan memindahkan makro sehat dan
Customize dari menu Tools. Sedangkan untuk virus makro jenis NOTE, cara ini
tidak sepenuhnya efektif. Karena pada Word 6.x dan 7.x perintah Templates
biasanya tidak bekerja.
Untuk menyisipkan file ke dalam dokumen baru, ikuti langkah berikut :
1. Tutup Word dan rename file
Normal.dot menjadi Name.dot (Windows) atau pindahkan Normal ke Desktop
(Macintosh).
2. Buka Word dan cek apakah Macro dan Customize ada pada menu Tools.
3. Buka sebuah dokumen baru. Selanjutnya pada menu Insert, klik File.
4. Masuklah ke dalam folder yang berisi file yang terinfeksi.
5. Klik file yang terinfeksi.
6. Tekan dan tahan terus tombol Shift dan klik Open. Lakukan hingga file yang
terinfeksi dibuka dalam Word.
7. Untuk melihat apakah masih ada makro jahat dalam dokumen yang baru, klik
pilihan Macro pada menu Tools. Setelah itu, pada Macros Available In List, klik
All Active Templates.
8. Hapus semua file yang terinfeksi.
Selesai